MANTAN, bisakah jadi TEMAN ?

MANTAN, bisakah jadi TEMAN ?

            Masa Lalu adalah hal yang mungkin membahagiakan, atau mungkin suatu hal yang sangat menyeramkan untuk sebagian orang, Terutama dalam dunia Percintaan. Tapi semua itu tergantung bagaimana cara kita menyikapinya.

            Dalam dunia percintaan, kalau kita bicara tentang masalalu pasti yang terlintas dalam pikiran adalah “MANTAN”. Mantan pacar itu adalah seseorang yang pernah mengisi sedikit Rasa di Hati, dan perjalanan hidup kita.

            Naah,,, Rasa di Hati itu meliputi berbagai macam hal, yaitu seperti Rasa senang saat dulu masih bersama dia dan terasa dunia milik berdua kalo udah main upil-upilan sama dia. Hehe. Dan tentunya rasa Sakit Hati ketika Putus sama dia. Yang ketika saat itu rasanya pengen bunuh diri aja dengan minum air sepitenk.

            Ketika beberapa orang di Tanya mengenai MANTAN, jawaban mereka pun beragam. Pertanyaannya cukup singkat,

            “MANTAN adalah ……. ?”.

Sinta                : “Bukan seseorang yang ditakdirkan untuk mendampingi kita.”

Juliana             : “Teman mesra waktu dulu”

Itha                  : “Masa Lalu”

Nia                  : “Sebuah pengalaman kita di Masa Lalu”

Fauzi               : “Penyakit !! jangan di inget-inget... bisa terluka,,, kecuali udah punya yang baru”

Herdyan          : “orang yang pernah menjadi bagian dari hidup seseorang yang di cintai”

Fika                 : “Pembelajaran”

Imel                 : “Yang tadinya teman jadi pacar terus jadi teman lagi”.

                       

Itulah jawaban mereka, sesuai dengan pengalaman mereka masing-masing. Ada yang menganggap positif tentang mantan, ada juga yang menganggap negative. Dan kebanyakan seseorang yang menganggap negative tentang MANTAN itu biasanya sih seseorang yang Putusnya karna satu pihak. Entah di putusin karna ada yang lebih kaya dan Tajir di banding dia, atau mungkin pernah di tampar pacar karna dia ketauan Homo. Hehe.

Ada juga yang kisahnya persis seperti film Romantis di Bioskop. Putus sama Mantan karna gak di restuin orang tua, ada juga yang putus karna gak bisa LDRan (Long Distance Relationship), dan yang paling tragis yaitu Berpisah dengan Mantan karna Ajal yang memisahkan.

Tidak sedikit yang menganggap masalalu (MANTAN) itu hanya untuk di kenang, bahkan di Lupakan. Karna mereka berpegang pada prinsip “Hidup itu melihat kedepan, Jangan kebelakang”. Padahal MANTAN itu juga kan berjalan ke masa depan, tidak terus ada di belakang. Berfikirkah tentang itu ?

Artinya hubungan dengan MANTAN itu bukan hanya sekedar cinta-cintaan kok, sekedar berteman dan menjaga silaturahmi yang pernah terjalin kan juga bisa. Dan pernah denger gak Hadist nabi yang mengatakan bahwa “Orang yang menyambung silaturrahmi bukanlah orang yang membalas akan tetapi orang yang menyambung silaturrahmi adalah orang yang menyambungnya ketika dia itu terputus.” (HR. Al-Bukhari no. 5991)

Di kalangan anak muda juga sering timbul pertanyaan, Mana mungkin bisa berteman sama MANTAN !!. kayanya gak mungkin banget deh. Dan dari beberapa orang di berikan pertanyaan singkat tentang itu.

MANTAN, bisakah jadi TEMAN ?? Alasannya…. ?

Fika                 : “Bisa, tapi tergantung pembawaan diri masing masing. Karna sebelum pacaran kan statusnya teman,, kalo udah putus masa gak mau temenan lagi. lagian menjaga silaturrahmi itu kan wajib”.

Herdyan          : “Tergantung, kata temen kantor gw, Mantan jadi Teman itu butuh pemikiran kedewasaan tingkat tinggi”.

Imel                 : “Tergantung dari mantan itu sendiri masih mau temenan apa enggak”.

Winda             : “Bisa aja.. asal putusnya baik-baik, gak ada dendam, dan sama-sama dewasa buat menghadapinya”.

Risdy               : “ya bisa dong ..alasannya supaya selalu terjalin erat tali SILATURAHMI”.

            Itulah kurang lebih jawaban mereka, Ada yang bilang bisa, ada juga yang masih meragukan. Jika kita simpulkan dari beberapa jawaban di atas, Intinya Hubungan baik dengan MANTAN itu masih bisa kita jalin asal kedua belah pihak saling bersikap dewasa.

            Kadang sering kita temukan, dari pihak cewek sudah bersikap dewasa dan welcome untuk berhubungan baik sebagai teman, tapi dari pihak cowoknya malah menolak. Begitu pun sebaliknya.

            Bicara soal MANTAN jadi teman, kisah yang satu ini patut di contoh untuk orang-orang terutama anak muda yang masih meragukan hal itu.

            Dia adalah seorang laki-laki yang bernama Arjuna. dimana sejak 3 SMP dia udah mengenal yang namanya pacaran. Ya walaupun hubungan mereka biasa disebut oleh semua orang sebagai Cinta Monyet, tapi sikapnya itu melebihi Bapaknya Monyet loh. Hehe Maksudnya dia sudah belajar dewasa sejak dini.

            Arjuna pernah punya pacar yang di kenalin sama sahabatnya, tapi hubungannya pun berakhir karna cewek itu lebih suka sama sahabatnya. Mungkin kisah seperti ini udah gak asing lagi ya di dunia perfilman.

            Cuma sedikit anak muda bahkan anak 1 SMA yang sedang labil-labilnya, yang berhasil menjadikan Mantan pacarnya itu sebagai Teman. Arjuna inilah contohnya, dia masih berteman dengan MANTAN Pacarnya, bahkan bersahabat. Walaupun kenyataanya Hatinya sakit banget. Semua itu karna sikap kedewasaannya.

            Dewasa itu bukan berarti tua loh, dan bukan juga Sok Tua. Terkadang malah yang tua belum tentu bersikap dewasa kok. Dewasa yang di maksudkan disini adalah Sikap Dewasa. Contohnya ketika ada sebuah masalah, Orang yang mempunyai sikap dewasa bukanlah mencari siapa yang salah, dan siapa yang benar. Tapi orang yang bersikap dewasa akan mencari jalan tengah dari permasalahan tersebut, tentunya setelah mengetahui apa pokok permasalahannya.

            DEWASA = SABAR

            DEWASA = MENERIMA KENYATAAN

            DEWASA = TEGAS

            DEWASA = KONSISTEN

            DEWASA = BIJAKSANA

            DEWASA = TERSENYUM walau SAKIT HATI

            Gak sulit kok bersikap dewasa, dan gak sulit juga kok menjadikan MANTAN sebagai Teman, Bahkan Sahabat. Sahabat aja bisa jadi Pacar, Jadi kenapa enggak dengan X Pacar menjadi Sahabat. Hehe

            Ketika putus dari doi pasti banyak banget rasa yang ada di hati. Sakit Hati, Pengen Menjauh sejauh mungkin dari dia, Balas Dendam, bahkan yang extreme adalah punya rasa Pengen MATI aja dengan nenggak air cucian baju yang udah 2 bulan gak di cuci. Hehe

            RASA SAKIT HATI itu pasti selalu ada, apalagi kalau putusnya Karna orang ketiga, Orang Utan ataupun orang Gila. Hehe. Jangan khawatir, So far itu masih wajar-wajar aja kok. Cuma butuh waktu beberapa saat aja untuk menghilangkan dan melupakannya. Caranya gampang, masuk aja ke kamar mandi dan tenggelemin kepala ke kolam, terus teriak deh yang kenceng sambil bilang, “Gw KuuuaaaaAATTT !!! aaaaaaAAAAAAAA !!!!”. kalo ada yang nanya berapa kali ? jawabannya adalah “SEPUASNYAAAAA !!!”. Hehe.

            Pengen MENJAUH sejauh mungkin, itu juga masih wajar kok. Karna memang kalo setiap kali ketemu doi pasti rasa Sakit Hati itu datang lagi. Turutin aja kalo kemauan hati bilang seperti itu, kalo bisa jangan SMS dan Telpon doi. Delete juga nomer telponnya. Pasti banyak yang bertanya, “Kok malah di saranin kaya gitu sih ?? Katanya mau temenan !!”. jawabannya adalah karna menurut Psikologi, Hati itu merasa puas ketika di turutin permintaanya, contohnya kaya Anak Kecil aja. Tapi sikap ini kita gunakan hanya untuk beberapa bulan aja kok. Kan intinya hanya sekedar menghilangkan sedikit Rasa Sakit Hati itu aja. Nah dalam beberapa bulan kita menjauh dari sang Mantan, di sarankan sambil mencari penggantinya. Sebagai Dosis tambahan untuk menghilangkan rasa sakit hati. Kalo hal itu gak bisa di lakukan, saran terakhir yaitu pergilah ke tempat pernikahan, Di wajibkan yang ada DANGDUTnya. Joget dah tuh, sampe pagi sampe pagi dah. Hehe

            BALAS DENDAM ??, Mending BALAS JASA Orang Tua aja deh yang Jelas-jelas udah mencintai lo dengan tulus dari lo kecil !!.

            Pengen MATI !!, Nah untuk rasa yang satu ini harus belajar lagi nih ke SD. Karna sejak SD sudah di ajarkan tentang ini, bahwa “Semua manusia akan MATI/Meninggal Dunia”. Hehe. “Bunuh Diri” Maksudnya, kalau itu mari kita ingat lagi sabda Rasul tentang Bunuh Diri seperti berikut :

"Barangsiapa yang bunuh diri dengan besi di tangannya, dia akan menikam perutnya di dalam neraka jahannam yang kekal nantinya, dan dikekalkan di dalamnya selama-lamanya. Dan barangsiapa yang meminum racun lalu bunuh diri dengannya, maka dia akan meminumnya perlahan-lahan di dalam neraka jahannam yang kekal, dan dikekalkan di dalamnya selama-lamanya. Dan barangsiapa yang bunuh diri dengan menjatuhkan dirinya dari atas gunung, dia akan jatuh ke dalam neraka jahannam yang kekal dan dikekalkan di dalamnya selama-lamanya."

(Bukhari (5778) dan Muslim (158) dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu)

           

            Nah loh !! udah ngerti kan sekarang apa balasannya kalo yang di lakuin itu. Jadi buang jauh-jauh deh rasa seperti itu. kan yang sedang di lakukan itu Menghilangkan Rasa Sakit Hati aja, bukan Berikut dengan Nyawanya. Bagaimana bisa temenan sama MANTAN kalo nyawanya udah gak ada. Hehe. Move On Guys.

            Kalo rasa Sakit Hati itu udah hilang total, Coba kita kembali memasukkan doi ke dalam hidup kita lagi, dengan Catatan menjadikan doi sebagai teman. Dan datanglah dengan sikap dewasa yang sudah kita pelajari. Jangan lupa juga untuk menghilangkan sisa Cinta yang masih ada.

 

“Tuhan itu sudah menggariskan jalan hidup, tak ada yang tau siapa jodoh kita dan sampai kapan kita berjodoh. Yang terpenting adalah bagaimana kita belajar Menerima Kenyataan”.